UNPAK - Eks Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Sahlan Rasyidi mengungkapkan, tak mudah bagi kelompok teater kampus untuk dapat mempertahankan perhelatan rutin hingga satu dekade.

Seperti yang dilakukan kelompok Teater Karoeng, Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya (FISIB), Universitas Pakuan (Unpak), Bogor, dengan kegiatan tahunannya yakni Tawuran Topeng, akhir pekan kemarin. 

“Bukan hal yang sebentar tetapi merupakan perjalanan yang panjang,” kata Sahlan kepada Radar Bogor, Senin (20/1/2020).

Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Pemerintah Kota Bogor ini juga menjelaskan, untuk berinovasi di dunia kesenian khususnya di atas panggung, Teater Karoeng telah membuktikan konsistensinya dalam seni pertunjukan dengan hasil karya mereka yang mampu membangun karakter sesuai dengan era-nya. 

Hari ini saya bersama Pak Muslim dan Pak @rzaneo berkunjung ke @desa_ciasmara untuk melihat kegiatan Bina Desa Teman-teman

@himniunpak 

(@icprfisibunpak @shuttershotid @beranda_pers @clublobipilm).

To be honest, I have to put my highest gratitude to these remarkable students, they are surely stepping-out from their comfort zone, the more I get in to it the perfection that I found. As always been said there is no growth in comfort zone, keep up the good work, stay health and enjoy the perfection of Ciasmara, the Place that Heals. Salute!

Selamat dan sukses atas kelulusan mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi FISIB Universitas Pakuan. Semoga menjadi insan-insan yang sukses, unggul, mandiri, dan berkarakter.

07/01/2020 

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/03/12501011/banjir-jika-sudah-terjadi-apa-yang-bisa-kita-lakukan?page=all#page2

FENOMENA banjir terjadi karena penampung air seperti sungai, tanah, atau bendungan/waduk tidak lagi mampu menampung air yang datang karena naiknya volume air yang biasanya disebabkan oleh fenomena alam seperti hujan lebat dalam durasi waktu yang panjang.

Sebagai akibatnya, dapat terjadi ketidakseimbangan atau perbedaan debit air yang datang dari curahan hujan dan tidak tersalurkan sehingga air meluap dan terjadilah banjir. 

Penyebab terjadinya banjir selain curah hujan juga karena budaya menjaga lingkungan belum melekat dalam masyarakat karena masih banyak di antara kita yang kurang peduli terhadap kondisi lingkungan.